576
Gerakan ke 6: Menjalankan arus dari arah kanan petugas
| Sumber : jitunews.com |
Alangkah nyaman dan aman bila semua pengguna jalan raya menaati peraturan lalulintas yang berlaku. Dipastikan kecelakaan yang sering terjadi akan berkurang jauh bahkan dimungkinkan nihil.
Seringkali selain karena kurangnya kesadaran dalam mematuhi aturan lalulintas juga kurangnya pengetahuan mengenai rambu-rambu jalan raya.
Di perempatan jalan, lokasi keramaian dan jalan di sekitar sekolah seringkali kita jumpa Polisi mengatur arus jalan raya agar lancar dana aman.
Bila kita menjumpai Polisi sedang mengatur arus lalulintas perhatikan aba-aba gerakan yang diberikannya. Apabila belum paham aba-aba gerakan yang diberikan berikut ini arti dan maksud Polisi melakukan gerakan tersebut !
Berikut ini 12 aba-aba gerakan pengaturan lalu lintas :
Gerakan
1 : Menghentikan arus dari segala arah
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Priiiiiiiiit! dengan satu tiupan peluit yang panjaaaaang…. semua kendaraan dari semua arah wajib berhenti.
Gerakan
2 : Menghentikan arus dari arah depan petugas
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Priiiiiiiiit dengan satu tiupan peluit yang panjaaaaang…. kendaraan yang berada di depan petugas, harus berhenti.
Gerakan 3 : Menghentikan arus dari arah belakang
petugas
petugas
Peluit ditiup Priiiiiiiiit dengan satu tiupan peluit yang panjaaaaang…. kendaraan yang berada di belakang petugas, harus berhenti.
Gerakan
ke 4 : Menghentikan kendaraan dari arah depan & belakang petugas
ke 4 : Menghentikan kendaraan dari arah depan & belakang petugas
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Priiiiiiiiit dengan satu tiupan peluit yang panjaaaaang…. kendaraan dari arah depan dan belakang petugas harus berhenti.
Gerakan ke 5: Menghentikan arah tertentu
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Priiiiiiiiit dengan satu tiupan peluit yang panjaaaaang….
Gerakan ini bebas, tergantung petugas mengarahkan telapak tangannya ke arah mana, apabila kita berada dalam arus yang dapat melihat jelas telapak tangan petugas, artinya berhenti.
Gerakan ke 6: Menjalankan arus dari arah kanan petugas
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Prit! Prit! ….. Prit! Prit! …..
Prit! Prit! ….. Prit! Prit dengan dua kali tiupan peluit yang teratur maka bagi yang melihat gerakan ini berada di sisi kanan petugas, dipersilahkan bergerak maju.
Prit! Prit! ….. Prit! Prit dengan dua kali tiupan peluit yang teratur maka bagi yang melihat gerakan ini berada di sisi kanan petugas, dipersilahkan bergerak maju.
Gerakan ke 7: Menjalankan arus dari arah kiri petugas
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Prit! Prit! ….. Prit! Prit! ….. Prit! Prit! ….. Prit! Prit dengan dua kali tiupan peluit yang teratur maka bagi yang melihat gerakan ini berada di sisi kiri petugas, dipersilahkan bergerak maju.
Gerakan ke 8 : Menjalankan arus kendaraan dari arah kanan dan kiri petugas bersamaan
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Prit! Prit! ….. Prit! Prit! ….. Prit! Prit! ….. Prit! Prit dengan dua kali tiupan peluit yang teratur maka bagi yang melihat gerakan ini berada di sisi kanan dan kiri petugas, dipersilahkan bergerak maju.
Gerakan ke 9 : Mempercepat kendaraan dari arah kiri petugas
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit!
Prit! .. Prit! Prit! Prit! dengan tiga kali peluit pendek berulang kali maka kendaraan dari kiri petugas… diharapkan percepat laju kendaraannya.
Prit! .. Prit! Prit! Prit! dengan tiga kali peluit pendek berulang kali maka kendaraan dari kiri petugas… diharapkan percepat laju kendaraannya.
Gerakan ke 10 : Mempercepat kendaraan dari arah kanan petugas
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! dengan tiga kali peluit pendek berulang kali maka kendaraan dari kiri petugas diharapkan percepat laju kendaraannya.
Gerakan nomor 9 dan 10, sering dilakukan apabila ada kecelakaan, apabila pengendara lain yang lewat malah asik menonton orang yang lagi kena musibah kecelakaan.
Gerakan ke 11 : Memperlambat kendaraan dari arah depan petugas
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! dengan tiga kali peluit pendek berulang kali disertai mengayunkan tangan kanannya, dari 90 derajat ke 45 derajat berulang-ulang maka kendaraan dari depan petugas… diharapkan mengurangi laju kendaraannya.
Gerakan ke 12 : Memperlambat kecepatan arus dari arah belakang petugas
 |
| Sumber : http://humaspolresbantul.blogspot.com/ |
Peluit ditiup Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! .. Prit! Prit! Prit! dengan tiga kali peluit pendek berulang kali disertai mengayunkan tangan kirinya, dari 90 derajat ke 45 derajat berulang-ulangmaka kendaraan dari belakang petugas… diharapkan mengurangi laju kendaraannya.
Aba-aba gerakan-gerakan tersebut hendaklah diingat apabila kita sedang berada di jalan raya sehingga arus lalulintas akan menjadi aman dan lancar.
