169
Trenbelajar.com – Tanpa kita sadari bahwa di sekitar kita banyak kejadian dan fenomena yang membuat kita takjub dan harusnya kita lebih bersyukur atas karunia Sang Maha Pencipta.
Salah satu keunikan alam yang seringkali menarik minat dan membangkitkan kekaguman kita adalah terjadinya guntur dan awan yang tampak “terapung” di langit. Tidak hanya mempesona, tetapi juga menimbulkan rasa ingin tahu dalam diri kita.
Baiklah tulisan ini akan menjelaskan sekilas penyebab terjadinya guntur, serta mengapa awan tidak jatuh ke bumi, dengan harapan dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai kedua fenomena ini.
Penyebab Terjadinya Guntur dan Kilat
Sebagai pengertian Guntur adalah suara keras dan bergemuruh setelah kilat terjadi di dalam badai petir.
Kilat terjadi akibat perbedaan muatan listrik antara awan dan permukaan bumi, atau antara awan dengan awan lainnya.
Kilat membakar udara di sekitarnya dan mencapai suhu yang sangat tinggi. Pemanasan udara secara tiba-tiba ini menyebabkan udara di sekitar kilat meleleh menjadi gas plasma yang sangat panas.
Akhirnya gelombang kejut yang terbentuk akibat pemanasan ini merambat sebagai suara guntur. Jarak dan intensitas kilat serta guntur mempengaruhi seberapa keras dan dekat suara guntur.
Mengapa Awan Tidak Jatuh ke Bumi: Gravitasi dan Daya Apung
Meskipun terlihat seperti “terapung” di langit, awan sebenarnya tidak jatuh ke bumi. Hal ini dapat dijelaskan dengan konsep gravitasi dan daya apung.
Gravitasi adalah gaya tarik bumi terhadap semua objek, bekerja pada semua benda di planet kita. Awan terdiri dari tetesan air kecil yang melayang di udara. Meskipun tetesan air ini lebih berat daripada udara, tetapi udara di sekitarnya juga memiliki massa.
Daya apung adalah gaya yang berlawanan dengan gravitasi dan bekerja pada benda yang terendam atau melayang di dalam cairan atau gas. Karena itu, udara di sekitar awan memberikan daya apung yang cukup untuk mencegah awan jatuh ke bumi.
Jadi sekarang lebih jelas ya! Terjadinya guntur dan fenomena awan yang tampak “terapung” di langit adalah dua keajaiban alam yang menarik perhatian kita.
Guntur disebabkan oleh kilat yang memanaskan udara secara tiba-tiba, menghasilkan suara bergemuruh yang merambat ke telinga kita. Sementara itu, awan tetap di langit karena gaya tarik bumi yang diperangi oleh daya apung udara di sekitarnya.
Dengan meningkatkan pemahaman kita terhadap kedua fenomena ini, kita dapat lebih menikmati dan mengagumi keajaiban alam yang ada di sekitar kita.